Jurusan Untuk Wanita – Apakah Anda mengetahui bahwa persentase mahasiswi di perguruan tinggi lebih tinggi dibandingkan dengan mahasiswi? Hal ini disebabkan oleh tuntutan yang lebih besar bagi laki-laki untuk bekerja dan menghasilkan uang, sementara perempuan sering kali didorong oleh orang tua mereka untuk menjadi individu yang berpendidikan tinggi. Inilah alasan mengapa wanita cenderung lebih fokus pada pendidikan yang lebih tinggi.

Dalam artikel ini, kita akan membahas daftar jurusan yang paling sesuai untuk wanita, baik dari segi prospek karir maupun materi pembelajaran yang ditawarkan oleh jurusan tersebut.

Daftar Jurusan yang Paling Sesuai untuk Wanita

Berikut adalah ulasan lengkapnya, mari kita simak bersama.

1. Psikologi

Psikologi adalah jurusan yang paling di minati oleh wanita. Hal ini di sebabkan oleh kecenderungan wanita yang memiliki emosi dan kepekaan yang lebih tinggi, yang sejalan dengan materi yang akan dipelajari. Jurusan ini mempelajari berbagai aspek perilaku manusia, termasuk tindakan yang memengaruhi kesehatan mental. Dengan demikian, setelah lulus dan berprofesi sebagai psikolog, wanita di harapkan dapat lebih peka dan memahami perasaan pasien mereka.

Namun, prospek kerja bagi lulusan Psikologi tidak terbatas pada itu saja. Lulusan dari jurusan ini dapat berkarir sebagai guru bimbingan konseling, konselor kesehatan mental anak, sumber daya manusia, penulis, dan konsultan sumber daya manusia (SDM).

2. Sekretaris

Jurusan Sekretaris juga merupakan pilihan yang populer di kalangan wanita. Di jurusan ini, mahasiswa akan mempelajari keterampilan komunikasi baik lisan maupun tulisan. Selain itu, mereka juga akan mempelajari bahasa asing seperti bahasa Inggris, bahasa Jepang, dan bahasa Mandarin.

Tujuan dari pembelajaran bahasa asing ini adalah agar saat bekerja, mereka dapat berinteraksi dengan klien dari luar negeri. Oleh karena itu, seorang calon sekretaris harus memiliki kemampuan bahasa yang baik.

Beberapa jurusan yang berkaitan dengan sekretaris antara lain Pendidikan Administrasi Perkantoran, Ilmu Perpustakaan, Manajemen Perkantoran, Ilmu Administrasi dan Perpustakaan, Pendidikan Ekonomi, Administrasi Perkantoran, serta Manajemen Informasi dan Dokumentasi.

3. Kedokteran Anak

Spesialisasi ini menjadi pilihan utama bagi banyak wanita karena keterkaitannya dengan anak-anak. Hal ini di sebabkan oleh kecenderungan psikologis perempuan yang sering kali memiliki ikatan emosional yang kuat dengan anak-anak.

Untuk menjadi dokter anak, langkah pertama adalah menyelesaikan pendidikan S1 Kedokteran yang memakan waktu antara 3,5 hingga 4 tahun. Setelah itu, dilanjutkan dengan program Profesi Kedokteran selama 1,5 hingga 2 tahun.

Selanjutnya, calon dokter harus mengikuti ujian kompetensi praktik dan, setelah lulus, akan disumpah sebagai dokter. Kemudian, mereka harus menjalani praktik magang atau internship selama satu tahun.

Setelah menyelesaikan semua tahapan tersebut, barulah mereka dapat mengambil spesialisasi dokter anak, yang biasanya memerlukan waktu hingga empat tahun. Proses yang panjang ini tentunya sebanding dengan prospek kerja yang menjanjikan.

4. Keperawatan

Selain profesi dokter, perawat juga sering di anggap sebagai pilihan yang tepat untuk wanita. Hal ini karena perempuan umumnya lebih telaten dalam merawat pasien.

Untuk berkarir di bidang ini, seseorang harus menempuh pendidikan di jurusan Keperawatan. Lulusan dari jurusan ini tidak hanya dapat bekerja di rumah sakit, tetapi juga di Puskesmas, klinik kesehatan, sebagai perawat pribadi di rumah, panti jompo, atau bahkan sebagai perawat di luar negeri.

5. Kebidanan

Masih dalam bidang kesehatan, jurusan Kebidanan juga banyak di minati oleh wanita. Di jurusan ini, mahasiswa akan belajar untuk menjadi bidan profesional, mulai dari pemeriksaan kehamilan hingga penanganan persalinan.

Dalam menjalankan profesinya, bidan berperan penting dalam mendukung program Keluarga Berencana (KB) serta melakukan pemeriksaan sebelum dan sesudah melahirkan. Seorang bidan tidak hanya bekerja di fasilitas kesehatan, tetapi juga memiliki kesempatan untuk membuka praktik sendiri.

6. Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)

Program studi ini fokus pada ilmu yang berkaitan dengan metode pengajaran siswa di tingkat sekolah dasar. Pada usia ini, anak-anak masih memerlukan perhatian yang besar.

Oleh karena itu, seorang guru SD di harapkan dapat berperan sebagai figur orang tua di sekolah untuk membantu membentuk karakter yang positif. Hal ini menjelaskan mengapa profesi guru SD di dominasi oleh wanita, yang dianggap lebih sabar dan telaten dalam mendidik anak-anak.

7. Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD)

Program studi ini membahas berbagai aspek dalam mengajar, membimbing, dan mendidik anak-anak di usia dini. Selain itu, mahasiswa juga diajarkan cara melatih, membentuk karakter, mengembangkan wawasan, serta memperhatikan perkembangan fisik yang optimal pada anak-anak.

Seperti halnya PGSD, jurusan ini juga berfokus pada anak-anak, sehingga profesi guru Taman Kanak-kanak (TK) lebih banyak diisi oleh wanita.

8. Sastra Inggris

Program studi ini mempelajari bahasa Inggris dari perspektif linguistik dan sastra secara mendalam. Beberapa aspek yang akan di pelajari di jurusan ini meliputi analisis karya sastra seperti novel, puisi, prosa, drama, dan film. Selain itu, mahasiswa juga akan mengeksplorasi berbagai kebudayaan dari negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris.

Lulusan Sastra Inggris memiliki prospek karir yang baik dan beragam, termasuk sebagai penerjemah lisan, eksportir, guru bahasa asing, staf administrasi perdagangan internasional, dan penerjemah tulisan.

Peluang kerja lainnya mencakup posisi sebagai konsultan pendidikan, staf maskapai penerbangan, concierge hotel, pemandu wisata, public relations, jurnalis, dosen, editor, serta sastrawan.